Pakar industri memperkirakan bahwa Ripple akan meningkat nilainya karena pasar melihat lebih banyak proyek yang dikodekan menggunakan algoritma lain seperti XRP.
CEO lain dalam teknologi blockchain menyatakan bahwa ada beberapa alasan mengapa Ripple tidak akan meningkat nilainya di dunia cryptocurrency. Alasan pertama adalah jumlah volume dolar yang menjauhkan masing-masing mata uang teratas sehubungan dengan kapitalisasi pasar. Ripple ada di posisi ketiga, dengan kurang dari setengah volume Ethereum.
Alasan kedua adalah bahwa Ripple sebagian besar dihabiskan untuk aset dan tidak digunakan untuk pengeluaran sehari-hari. Di tahun-tahun mendatang, konsumen ingin menggunakan cryptocurrency sebagai mata uang, dan tidak hanya untuk transaksi yang melibatkan investasi.
Alasan ketiga adalah tidak dapat bersaing dengan Bitcoin karena Ripple tidak dapat dibeli menggunakan mata uang fiat, hanya mata uang
kripto lainnya, dan ini merupakan faktor pembatas.
Seorang direktur asosiasi di sebuah universitas percaya bahwa hanya masalah waktu sebelum Ripple mengizinkan pertukaran mata uang fiat di platformnya.
CSO dari fintech internasional percaya bahwa meskipun ini bukan benar-benar cryptocurrency, Ripple secara alami akan meningkat nilainya karena penurunan pasar pada tahun 2018.